Mari Berinternet Sehat dan Aman |
Tulisan Ringan – Pamong Didik. Ada sebuah cerita menarik
yang menggugah perhatian saya saat ini, suatu ketika disalah satu kelas yang
saya ajarkan saat itu saya bertanya kepada mereka apakah mereka menggunakan
jejaring sosial? Sebagian besar diantara mereka mengacungkan tangan pertanda bahwa
mereka telah menggunakannya, diantara mereka pun selain menggunakan facebook
sudah mengenal dengan twitter, path bahkan instagram. Namun yang menarik
perhatian saya adalah seorang siswi yang merupakan pelajar aktif dikelas
tersebut tidak mengangkat tangannya, padahal pernah sekali waktu saya bertemu
dengan orang tuanya yang menceritakan bahwa anak mereka tersebut sudah
mempunyai perangkat komputer sendiri. Lalu saya pun bertanya kepadanya apakah
benar kalau dia tidak memiliki atau bahkan tidak menggunakan jejaring sosial.
Dan jawaban yang diberikannya benar-benar menghentakkan hati saya ketika dia
berkata, “Maaf pak, saya belum cukup umur”.
Di era teknologi yang telah berkembang pesat saat ini akan
sulit untuk membendung keinginan untuk tidak berkecimpung didalamnya. Apalagi
ketika kita harus mengikuti perkembangan dari sosial media. Jejaring sosial
yang beragam memudahkan kita untuk saling terhubung dengan sesama, baik itu
teman lama diwaktu kecil, waktu masih masa-masa sekolah ataupun disaat sekarang.
Terlebih ketika media sosial pun mampu mendekatkan para
pendidik dengan anak didiknya seperti yang sekarang ini saya lakukan. Di saat
sekarang ini kemudahan menggunakan internet merupakan salah satu tindakan yang
tidak bisa kita hindari, hanya saja sebenarnya kita mampu menjadi seseorang
yang pandai atau tidak dalam menggunakannya.
Pernyataan yang menyatakan bahwa dia belum cukup umur
tersebut sangat menyentuh perhatian saya, diantara para siswa dan siswi yang
baru memasuki ke tingkat 7 di sekolah menengah pertama ini menunjukkan bahwa
diantara mereka masih belum berumur 17. Padahal diantara jejaring sosial
tersebut ada peraturan yang mengharuskan penggunanya berumur 17tahunan, dan
untuk saat ini kalau saya lihat batasan pengguna facebook adalah 13 tahun. Umur
merupakan salah satu dari bagian petunjuk tingkat kedewasaan seseorang, dan
menurut saya ketika dia berkata tersebut mampu untuk menghindari hal-hal yang
seharusnya tidak dia lakukan. Hal seperti inilah yang akhirnya menjadi celah
masuknya hal yang positif atau bahkan negatif. Tidak jarang banyak para
anak-anak memalsukan umurnya ataupun yang lebih parah lagi hal tersebut dibantu
orang tua mereka.
Penggunaan teknologi yang tepat setidaknya sudah harus
diajarkan sejak dini kepada anak, para orang tua, guru bahkan masyarakat pun
jangan sampai gaptek terhadap perkembangan teknologi saat ini. Untuk mewaspadai
hal-hal yang tidak di inginkan dikemudian hari menimpa anak didik ataupun anak
kita pribadi tentunya.
Kedewasaan tentunya mampu menimbang mana yang sepatutnya
dilakukan atau tidak, siswi tadi setidaknya mampu menegur saya ketika saya
dengan semangatnya menjelaskan arti pentingnya internet. Namun ketika
penjelasan saya tersebut tidak diiringi dengan kontrol penggunanya akan menjadi
hal yang sangat tidak berarti saat mereka menyalahgunakan kemajuan teknologi
yang sudah dalam genggaman.
Dan dari teguran itupulalah saat ini, saya selalu menyerukan kepada mereka agar terus berinternet dengan sehat dan aman. Saya berbagi kisah ini semoga internet terus membawa kebaikan untuk kita semua.
“Tulisan ini diikutkan dalam Giveaway Edukasi | Dari Mereka Aku Belajar “
Post a Comment Blogger Facebook
Terima kasih sudah ingin memberikan komentar anda. Masukan dari anda akan saya perhatikan untuk lebih baik lagi, Terima Kasih.